Friday, November 14, 2008

YES HONEY, YOU'RE GAY

Ingat tidak waktu suatu hari kita bertemu dengan seorag laki-laki yang mati-matian menyatakan dirinya bukan gay tapi dia menikmati seks dengan sesama? Saat itu, yang ingin kita lakukan adalah membungkam mulutnya dari kelitan-aku-bukan-gay dan menyarankan untuk menikmati saja service yang akan kita berikan. Ya, dari pada mati-matian berdebat membuktikan bahwa dia memang seorang gay yang notabene akan ia bantah habis-habisan, lebih baik kita buka matanya dengan aksi nyata. Toh, pada akhirnya sang pria-bukan-gay ejakulasi juga. Lantas apa lagi yang harus diperdebatkan?

Ya, tidak ada lagi yang harus diperdebatkan. Kalau Anda ser-ser-an melihat pria tampan dan berotot di sebuah mall serta membayangkan fantasi ranjang dengan pria tersebut, maka Anda adalah gay. Tidak usahlah Anda berpura-pura mengalihkan pandangan pada segerombolah dara manis yang sedang cekikan di salah satu stand obral.

Kalau Anda menikmati lubang anus laki-laki, maka Anda adalah gay. Tidak peduli Anda telah menikah dan dikaruniai tiga orang anak. Tidak usahlah Anda berlindung di balik institusi pernikahan untuk menyangkal kecenderungan seksual Anda.

Kalau Anda selalu menghabsikan waktu berjam-jam untuk mix and match baju sebelum pergi baik ke mall ataupun acara hang out lainnya, maka Anda adalah gay. Sudah menjadi kodratnya seorang gay selalu memperhatikan penampilannya termasuk mati-matian membentuk tubuh di pusat kebugaran. Tidak usahlah Anda memakai alasan metroseksual yang merupakan penghalusah kata laki-laki yang suka dandan.

Kalau musisi favorit Anda adalah para diva baik lokal maupun internasional (let's say: Beyonce Knowles, Christina Aguilera, Mariah Carey, Celine Dion, Rossa, Titi DJ, KD, serta Reza), maka Anda adalah gay. Tidak usah berusaha menutup-nutupi dengan mengoleksi CD Aerosmith, U2, Simple Plan, atau Audio Slave.

Kalau film favorit Anda adalah Pretty Woman, Titanic Maid in Manhattan, Sex and the City, dan Legally Blonde, Maka Anda adalah gay. Tidak usahlah sok berpura-pura menyukai film aksi yang penuh dengan adegan baku hantam, kebut-kebutan, serta tembak-tembakan.

Kalau Anda masuk ke chat room gay, maka Anda adalah gay. Tidak usahlah berpura-pura masuk ke chanel tersebut secara tidak sengaja atau chat hanya untuk melakukan observasi atau semacamnya. Hanya gay yang betah berlama-lama (semisal ngobrol via chatting) dengan sesama gay.

So, yes honey you're gay. Accept that fact and act like one. Don't be shy.

No comments: