Tuesday, November 25, 2008

BOTTOM'S THREE WISHES

Kalau seorang bottom menemukan lampu ajaib yang mengeluarkan jin yang akan mengabulkan tiga permintaan, kira-kira apa yang akan ia minta kepada sang jin? Tentu saja ia tidak akan meminta perdamaian dunia, penghentian pemanasan global, ataupun persamaan hak antara pria dan wanita. Lalu apa yang ida minta? Here they are their wishes...

Bigger Dick
Tidak bisa tidak. Seorang bottom pasti selalu menginginkan a bigger dick from time to time. Ketika suatu saat ia menemui, menikmati, dan terbiasa dengan ukuran Mr. P 16 cm, kelak dikemudian hari ia akan menginginkan lebih; mungkin 17 cm, mungkin 18 cm, dan mungkin 19 cm, dan mungkin entah sampai berapa. Yang jelas, ada suatu kebanggaan tersendiri ketika dapat meng-handle ukuran Mr. P yang lebih besar dari waktu ke waktu. Kala para ilmuwan berlomba-lomba mendaaratkan pesawatnya di bulan, maka pra bottom berlomba-lombba menaklukkan (memasukkan, red) Mr. P yang lebih besar.

Romance
Salah besar kalau kita menganggap bahwa perempuan adalah makhluk paling sensitif di dunia ini. Ya, makhluk paling sensitif bukanlah perempuan, tapi para bottom. Tidak heran kiranya kalau mereka kemudian hidup dalam sebuah drama romantisme yang mereka cari sepanjang hidupnya. Tidak seperti putri cantik dalam dongeng yang menunggu diselamatkan oleh pangeran tampan, para bottom akan mati-matian mencari sang pangeran impian. Dalam dunia impiannya, para bottom kerap memimpikan dirinya memadu cinta dengan sang pangeran tampan; dicinta, dimanja, dipuja. Walau kemudian pada suatu hari sang nenek sihir jahat datang dengan mengendarai naga biadab dan menyerang mereka, sang pangeran tampan berhasil menyelamatkannya dan pada akhirnya mereka hidup berbahagia selamanya.

Commitment
Kalau sebagian gay (terutama para top) tidak menjadikan komitmen sebagai sesuatu yang harus dibesar-besarkan dan dipegang teguh, lain halnya dengan para bottom. Mereka kerap menjadikan komitmen sebagai sesuatu yang sakral yang karenanya harus dijunjung tinggi dan dihindarkan dari cacat dan cela. Demikian teguhnya mereka memegang komitmen sampai terkadang mereka rela berkorban apa saja demi terjaganya komitmen yang mereka ikrarkan. Terkadang, hal ini diterjemahkan sebagai sebuah konsep yang rumit oleh para top yang tidak menghargai keagungan sebuah komitmen meski dalam dunia gay sekalipun.

Pertanyaanya, dimanakah kita dapat menemukan lampu ajaib tersebut?

No comments: